
Sejarah Dusun Turi
Dusun Turi adalah salah satu dusun yang terletak di Desa Sidomulyo. Sejarah dusun ini umumnya berkaitan dengan perkembangan desa serta kehidupan masyarakat setempat. Nama “Turi” berasal dari pohon turi yang banyak tumbuh di wilayah ini pada masa lalu, yang dulu banyak tumbuh di wilayah tersebut. Pohon turi dikenal memiliki manfaat dalam kehidupan masyarakat pedesaan, baik sebagai pakan ternak, bahan pangan (bunga turi), maupun sebagai tanaman peneneduh . Dan Sidomulyo sendiri memiliki arti
“tetap makmur” atau “senantiasa sejahtera,” yang mencerminkan harapan masyarakat untuk kehidupan yang lebih baik .
Dusun Turi berkaitan erat dengan sektor pertanian dan perkebunan. Sejak zaman dahulu, masyarakatnya mayoritas bekerja sebagai petani, menggarap sawah dan ladang untuk menanam padi, palawija.
Dalam perkembangannya, Dusun Turi mengalami perubahan dari segi infrastruktur dan sosial budaya.
Dulu, dusun ini hanya terdiri dari rumah-rumah sederhana dengan jalan setapak. Namun, seiring waktu, akses jalan mulai diperbaiki, fasilitas umum seperti sekolah, masjid, dan balai dusun mulai dibangun. Selain itu, sistem pertanian juga semakin maju dengan adanya irigasi modern dan penggunaan teknologi pertanian.Dalam perkembangannya, Dusun Turi mengalami perubahan dari segi infrastruktur dan sosial budaya.
Selain bidang pertanian, Dusun Turi di beberapa daerah juga berkembang dalam bidang kerajinan . Meskipun mengalami modernisasi, masyarakat Dusun Turi masih mempertahankan adat istiadat dan tradisi leluhur mereka. Gotong royong, kenduri, dan berbagai perayaan desa tetap dijaga sebagai bagian dari identitas budaya mereka.